Posted in CatatanNe

Ingin Blusukan di Makkah

Bismillah

Sumber Gambar : liputan6dotcom

Saya ingin blusukan ke Mekkah dan Madinah. Begitulah yang terlintas dalam pikiran saya setelah tuntas membaca buku (ebook di ipusnas) dengan judul Blusukan di Makkah dan Madinah, Memotret Sisi Lain Ibadah Haji. Buku yang ditulis oleh Hasanudin Abdurakhman ini menceritakan tentang pengalaman perjalanan ibadah haji yang dijalaninya. Bukan hanya sekadar berkisah ritual ibadahnya saja namun juga berbagai pengalaman yang bisa menjadi bahan perenungan untuk pembaca.

Sesuai judulnya, maka saya ingin mengulas salah satu kota dalam buku ini, yaitu Makkah. Makkah yang kita tahu sebagai salah satu kota suci Islam. Tentunya sebagai seorang muslim ingin minimal satu kali datang ke sana, tepatnya ke Baitullah. Namun pada perkembangannya seiring meningkatnya jumlah peziarah haji dan umrah dari tahun ke tahun, Makkah bukan hanya menjadi tempat tujuan ibadah semata, namun juga menjadi tujuan wisata, diantaranya menyediakan banyak tempat-tempat untuk berbelanja.

Selain Ka’bah ada satu lagi yang menjadi ciri khas dan kelebihan Makkah ialah Menara Albraj Al Bait, yaitu sebuah kompleks bangunan yang terletak di kota Makkah, tepatnya di seberang jalan Masjidil Haram. Di kompleks ini memiliki tujuh menara dengan fasilitas lengkap seperti hotel, pusat perbelanjaan, ruang konferensi dan fasilitas lainnya. Bangunan yang paling menonjol tentu Clock Tower, yang letaknya persis di sisi selatan Masjidil Haram.

Blusukan di Makkah tentu bukan hanya seputar komplek Masjidil Haram saja. Diceritakan dalam buku ini juga setelah keluar kompleks Masjidil Haram terdapat lapangan terbuka yang dipenuhi burung merpati dan banyak orang memberikan makan burung-burung tersebut. Hal ini juga yang sering saya lihat di foto-foto teman atau saudara yang pernah ke Makkah, menjadi salah satu keinginan saya untuk ke sana jika saya ke Makkah, Insya Allah.

Keluar lebih jauh dari kompleks Masjidil Haram akan ada banyak deretan toko yang menjual berbagai macam oleh-oleh. Masuk ke dalam lagi akan ada bangunan seperti hotel bintang dua, losmen, penginapan bagi mereka yang haji dan umrah. Ada juga beberapa jamaah yang tidur di emperan toko, mereka ini bisa jadi yang tidak menyewa tempat penginapan.

Membaca buku ini membuat saya ingin juga mencoba blusukan Makkah. Kota yang diberkahi sebagai salah satu kelebihannya menjadi tempat berdirinya Kabah. Jika Allah izinkan saya sampai ke sana ingin sekali pergi bersama suami. Semoga menjadi doa, aamiin.

@fitrianelestari
#RCO9
#OneDayOnePost
#ReadingChallengeODOP9

Leave a comment